Selasa, 24 Januari 2012

Main ke Bogor



Dear Bogor,

Bisa dibilang, ini kali pertama aku mengunjungimu secara sengaja. aku tulis surat ini ketika perjalanan pulang. Tepat hari Minggu, 22/01 pukul 19.28 waktu setempat. See? Lampu kendaraan begitu indah mewarnaimu. Lampu-lampu dari warung makan pun turut memeriahkanmu. Orang-orang Jakarta mencuri udara segar disini. Karena seperti yang mungkin kamu tau, udara segar di Jakarta semacam barang langka. Dan untungnya kamu hadir untuk kami. Manusia serakah yang selalu inigin bernapas.

Ingin rasanya mengunjungimu lebih sering lagi. Well, sekedar berkeliling rasanya sudah bisa dibilang rekreasi. Kapan Jakarta bisa seperti dirimu? Sepertinya mustahil. Tuhan telah menyiapkan tempat dimana manusia harus tegang, atau rileks. Kamu, menjadi yang dapat menenangkan.

Surat ini, aku persembahkan untuk orang-orang yang menjadi bagian penting dari dirimu. Yang ramah dan masih memperbolehkan kami, orang-orang yang serakah akan udara segar, mengunjungimu sesuka hati. Semoga Tuhan senantiasa menjadikanmu tetap begini. Atau beruntungnya jika menjadi lebih baik lagi.

Salam hangat,
Aku yang menyukaimu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar